Istilah interpretasi mungkin jarang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Istilah ini lebih sering kita baca di artikel ilmiah atau berita di koran, seperti interpretasi data, interpretasi karya seni, interpretasi sejarah, dan sebagainya. Karena itu, banyak masyarakat awam yang tidak begitu paham mengenai arti sebenarnya dari interpretasi ini.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, interpretasi secara singkat dapat diartikan sebagai pemberian kesan, pendapat, tafsiran, atau pandangan teoretis terhadap sesuatu hal atau objek. Interpretasi juga bisa didefinisikan sebagai proses komunikasi melalui lisan atau gerakan antara dua atau lebih pembicara yang tak dapat menggunakan simbol-simbol yang sama, baik secara simultan (dikenal sebagai interpretasi simultan) atau berurutan (dikenal sebagai interpretasi berurutan).
Berdasarkan definisi tersebut, interpretasi hanya dapat digunakan sebagai metode jika dibutuhkan. Jika suatu objek (karya seni, ujaran, dll) cukup jelas maknanya, objek tersebut tidak akan mengundang suatu interpretasi. Interpretasi biasanya dilakukan untuk mendapatkan pengertian atau pengetahuan yang lebih jelas atau mendalam tentang sesuatu hal atau objek.
Misalnya, sebuah lukisan abstrak yang kurang bisa dipahami maksudnya bagi sebagian besar orang. Lukisan ini pun dapat menjadi objek interpretasi sehingga orang awam dapat mengetahui makna yang terkandung pada lukisan tersebut. Demikian juga pada karya seni lainnya, semisal film, puisi, novel, atau lagu.
Selain karya seni, interpretasi juga dapat dilakukan terhadap data, seperti data statistik. Misalnya, data jumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin dan rata-rata penghasilan warga desa. Data-data ini dapat diinterpretasikan untuk memperoleh informasi, seperti pengaruh besarnya jumlah warga yang berjenis kelamin perempuan dibandingkan laki-laki dengan tingkat penghasilan masyarakat.
Interpretasi terhadap suatu objek antara satu orang dengan orang lain bisa saja berbeda. Interpretasi ini sangat bergantung dari sudut pandang dan latar belakang orang yang menginterpretasikan. Namun, ini bisa menjadi hal yang sangat positif karena kita dapat melihat dan memahami suatu objek dari beberapa sudut pandang.
Salah satu faktor yang sangat penting dalam melakukan interpretasi terhadap objek adalah latar belakang orang yang bersangkutan. Orang yang menginterpretasikan sesuatu hendaknya memiliki landasan ilmu pengetahuan dan pengalaman mumpuni yang terkait erat dengan objek yang akan diinterpretasikan. Hal ini agar hasil interpretasi dapat dipertanggungjawabkan.
Berikut beberapa pengertian interpretasi dalam berbagai bidang.
- Interpretasi dalam sejarah, adalah suatu bentuk penafsiran sejarawan atas fakta sejarah menjadi suatu kesatuan alur cerita harmonis dan masuk akal.
- Interpretasi dalam hukum, adalah menentukan makna atau arti dari suatu teks atau bunyi pasal serta hal-hal yang terkait dengannya.
- Interpretasi data dalam penelitian kualitatif adalah suatu deskripsi dan ungkapan yang mencoba menggali pengetahuan tentang data melalui pemikiran yang lebih mendalam.
- Interpretasi dalam musik, adalah proses menemukan hal-hal apa saja yang diinginkan komposer sekaligus sebagai bentuk mengekspresikan dan mengomunikasikan perasaaan, sejarah, sosial, serta kondisi psikologis sebuah karya musik.
- Interpretasi citra, adalah kegiatan mengkaji citra atau foto udara dengan maksud mengenali objek dan gejala.
- Interpretasi cerpen, adalah penafsiran makna apa saja yang terkandung dalam suatu cerpen.
- Interpretasi peta, adalah aktivitas membaca peta dengan memberikan suatu penafsiran atau memaknai isi peta dengan menggunakan simbol-simbol yang ada.