Pangek Ikan adalah masakan tradisional asal Sumatera Barat, khususnya dari daerah Minangkabau. Masakan ini terkenal dengan rasa asam dan pedas yang menggugah selera. Dalam masyarakat Minang, pangek sering disajikan dalam berbagai acara, mulai dari perayaan hingga sehari-hari. Menariknya, meskipun namanya mirip, di berbagai daerah di Sumatera Barat, istilah pangek bisa memiliki arti yang beragam, termasuk gulai. Tapi kali ini, kita akan fokus pada versi asam padehnya, yang menjadi favorit keluarga.
Bahan-bahan yang Diperlukan:
- 500 gram ikan (biasanya ikan baung atau ikan lainnya)
- 2 buah jeruk nipis
- 3 siung bawang merah
- 2 siung bawang putih
- 3 buah cabe merah besar
- 5 buah cabe rawit (sesuai selera)
- 1 cm jahe
- 1 cm kunyit
- 2 sendok makan air asam jawa
- 500 ml santan
- Garam secukupnya
- Daun jeruk secukupnya untuk aroma
Langkah-langkah Membuat Pangek Ikan:
- Persiapkan ikan dengan membersihkan dan memotongnya sesuai selera. Peras dua buah jeruk nipis di atas ikan untuk menghilangkan bau amis. Diamkan selama 15 menit.
- Haluskan bawang merah, bawang putih, cabe merah, cabe rawit, jahe, dan kunyit. Ini adalah bumbu yang menjadi kunci cita rasa pangek.
- Panaskan sedikit minyak dalam wajan. Tumis bumbu halus hingga harum.
- Masukkan santan ke dalam wajan. Aduk rata. Biarkan santan mendidih.
- Setelah mendidih, tambahkan ikan yang sudah dibersihkan. Aduk perlahan agar ikan tidak hancur.
- Tambahkan air asam jawa dan garam. Jangan lupa masukkan daun jeruk untuk aroma yang sedap.
- Masak dengan api sedang hingga ikan matang sempurna dan kuah agak mengental, sekitar 20-30 menit.
Penyajian:
Pangek Ikan siap disajikan. Nikmati dengan nasi putih hangat dan sambal jika suka. Rasanya yang asam dan pedas pasti membuat lidah bergoyang!
Estimasi Kalori:
Total kalori dalam resep ini sekitar 800 kalori. Jika resep ini dibagi untuk 4 porsi, jadi kira-kira setiap porsi mengandung 200 kalori. Makanan ini kaya akan nutrisi karena mengandung banyak rempah dan ikan yang merupakan sumber protein yang baik.
Pangek Ikan tidak hanya lezat, tetapi juga mencerminkan kekayaan budaya kuliner Indonesia, khususnya daerah Minang. Selamat mencoba dan semoga menikmatinya!